
APAAJA.NET – Ajang Cleosa Series x Kejurnas MX 2025 di Semarang menghadirkan bintang baru dari kelas SE 50CC. Nama A. Hadziq langsung mencuri sorotan usai mencatatkan waktu tercepat pada sesi time practice di Sirkuit Wanko, Bubakan, Mijen, Semarang.
Meski masih di kelas pemula, torehan tersebut menunjukkan ia memiliki potensi besar sebagai generasi penerus motocross Indonesia. Catatan waktunya bukan hanya angka, tetapi bukti kematangan teknik dan mental bertanding sejak usia muda.
Sirkuit Wanko: Lintasan Uji Mental Para Rider Junior
Sirkuit Wanko Bubakan dikenal para pembalap muda sebagai lintasan dengan karakter teknikal yang tinggi. Kontur tanah yang keras, tikungan sempit, hingga gundukan tinggi membuat trek ini menjadi ajang uji mental sekaligus skill.
Namun, A. Hadziq tampil tanpa beban. Ia sukses mengendalikan motor SE 50CC dengan stabil, bahkan terlihat tenang ketika melewati bagian-bagian lintasan yang biasanya membuat pembalap muda kehilangan ritme.
Rahasia Keberhasilan A. Hadziq

Beberapa faktor kunci yang mengantar Hadziq menjadi tercepat di sesi time practice antara lain:
- Adaptasi cepat terhadap karakter lintasan.
- Kontrol motor stabil di gundukan dan tikungan teknis.
- Mental kuat meski persaingan antar pembalap sangat ketat.
Perpaduan faktor ini membuat ia tampil lebih menonjol dibandingkan lawan-lawannya.
Kelas SE 50CC: Panggung Bakat Baru
Kelas SE 50CC selalu mendapat sorotan karena menjadi pijakan awal bagi calon juara motocross Indonesia. Keberhasilan Hadziq di Semarang membuat banyak pengamat yakin dirinya punya peluang besar melangkah ke level lebih tinggi, bahkan hingga kancah nasional dan internasional.
Menuju Race Day: Harapan Besar untuk A. Hadziq
Meski catatan tercepat baru dicetak di sesi time practice, hasil ini sudah cukup memberi tanda bahwa Hadziq bisa menjadi ancaman serius di race utama.
Jika konsisten menjaga performa, bukan tidak mungkin A. Hadziq akan menjadi ikon baru motocross junior Indonesia lewat gelaran Cleosa Series x Kejurnas MX 2025.***