APAAJA.NET – Pelaksanaan UTBK SNBT 2025 tinggal menghitung hari. Ujian ini dijadwalkan mulai pada 23 April 2025, dan menjadi penentu penting bagi peserta yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi negeri (PTN) impian mereka.
Salah satu hal penting yang wajib dipahami peserta adalah jumlah soal dan pembagian waktu pengerjaan. Dengan memahami struktur dan durasi setiap bagian, peserta bisa merancang strategi yang efektif agar mampu menjawab soal dengan maksimal.
Struktur Soal UTBK SNBT 2025
UTBK SNBT 2025 terdiri dari dua komponen utama, yaitu:
- Tes Potensi Skolastik (TPS)
- Tes Literasi dan Penalaran Matematika
Rincian Soal dan Waktu pada Tes Potensi Skolastik (TPS)
TPS menguji kemampuan berpikir kritis, logika, dan pemahaman. Berikut adalah pembagiannya:
- Kemampuan Penalaran Umum
- Penalaran Induktif: 10 soal (10 menit)
- Penalaran Deduktif: 10 soal (10 menit)
- Penalaran Kuantitatif: 10 soal (10 menit)
- Pengetahuan dan Pemahaman Umum
- 20 soal (15 menit)
- Kemampuan Memahami Bacaan dan Menulis
- 20 soal (25 menit)
- Pengetahuan Kuantitatif
- 20 soal (20 menit)
⏱️ Total waktu TPS: 90 menit
Baca Juga: Dibuka Lowongan Pramugara-Pramugari KAI 2025, Gaji Menarik
Rincian Soal dan Waktu pada Tes Literasi dan Penalaran Matematika
Tes ini bertujuan mengukur kemampuan literasi dan numerasi peserta. Pembagiannya adalah:
- Literasi dalam Bahasa Indonesia
- 30 soal (42,5 menit)
- Literasi dalam Bahasa Inggris
- 20 soal (20 menit)
- Penalaran Matematika
- 20 soal (42,5 menit)
⏱️ Total waktu Tes Literasi dan Penalaran Matematika: 105 menit
Total Jumlah Soal dan Waktu Pengerjaan UTBK SNBT 2025
- Jumlah Soal: 160 soal
- Total Waktu Pengerjaan: 195 menit (3 jam 15 menit)
Dengan Jumlah Soal UTBK SNBT dan total waktu lebih dari 3 jam, sangat penting bagi peserta untuk memahami struktur soal UTBK SNBT 2025 ini. Selain melatih kemampuan akademik, peserta juga perlu mengasah manajemen waktu dan fokus selama ujian berlangsung. Semoga informasi ini membantu kamu mempersiapkan diri lebih baik dan meraih hasil maksimal di UTBK nanti!
Dhimas Raditya