Libur Idul Adha 2025, Bupati Purbalingga Blusukan ke Destinasi Wisata untuk Dorong Ekonomi Lokal

APAAJA.NET – Momen Libur Idul Adha 2025 dimanfaatkan oleh Bupati Purbalingga, Fahmi Muhammad Hanif, untuk melakukan kunjungan ke sejumlah objek wisata unggulan di wilayahnya. Road trip bermotor ini dilakukan pada Minggu, 8 Juni 2025, sebagai bentuk dukungan langsung terhadap pertumbuhan sektor pariwisata lokal sekaligus monitoring kesiapan destinasi menghadapi musim liburan sekolah.

Pantau Kesiapan Objek Wisata dan Lonjakan Pengunjung

Bupati Fahmi menyusuri berbagai destinasi wisata sambil memantau langsung lonjakan jumlah wisatawan selama long weekend Idul Adha. Tak hanya datang sebagai pemimpin daerah, Fahmi juga turun langsung membuat konten promosi wisata untuk media sosial pribadi dan instansi pemerintah.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap destinasi dalam kondisi prima untuk menyambut pengunjung,” ujarnya.

Baca Juga: Purbalingga Distribusikan 1.446 Hewan Kurban di Idul Adha 1446 H: Bukti Sinergi Lintas Lembaga dan Kepedulian Sosial

Destinasi Unggulan yang Dikunjungi

Beberapa objek wisata yang disambangi dalam kunjungan ini antara lain:

  • TWP Purbasari Pancuranmas

  • Situ Tirta Marta

  • Walik Tirto Asri

  • Sanggaluri Park

  • Owabong Waterpark

  • D’Las Serang

  • Gardu Pandang Serang

  • Basecamp Pendakian Gunung Slamet (Jalur Bambangan)

  • Curug Sumba

Fokus pada Wisata Air dan Potensi Alam

Bupati Fahmi menyoroti keunggulan destinasi wisata air seperti Walik Tirto Asri, Situ Tirta Marta, dan Owabong Waterpark yang memanfaatkan sumber air alami, bukan air olahan.

“Inilah kekuatan wisata kita. Airnya jernih, alami, dan bebas bahan kimia, sehingga memberi pengalaman berbeda bagi wisatawan,” jelas Fahmi.

Ia juga memuji diferensiasi fungsi di tiap tempat—Owabong sebagai magnet wisatawan luar, Walik Tirto Asri sebagai tempat pelatihan renang, dan Situ Tirta Marta sebagai tempat wisata alami yang tenang.

BUMDes D’Las Serang dan Curug Sumba Jadi Sorotan

Destinasi D’Las Serang mendapat apresiasi tinggi karena dikelola BUMDes dan mampu menarik 4.000 pengunjung per hari saat liburan panjang.

“Ini BUMDes percontohan di Purbalingga,” ungkap Fahmi.

Sementara itu, Curug Sumba yang masih dalam tahap pengembangan juga dinilai memiliki potensi besar. Bupati menyarankan inovasi agar destinasi ini menjadi ramah keluarga dan inklusif.

Baca Juga: TMMD Purbalingga Bangun Jalan Baru, Hemat Jarak Ponjen–Krangean hingga 17 Km

Pariwisata Jadi Fokus Pembangunan Daerah

Bupati Fahmi menegaskan bahwa sektor pariwisata akan menjadi prioritas kebijakan pembangunan ke depan karena punya efek berganda ke berbagai sektor lain.

“Pariwisata itu menghidupkan UMKM, transportasi, penginapan, kuliner, hingga seni budaya. Ini sektor yang memberi manfaat langsung ke masyarakat,” tandasnya.

Menutup kunjungan, ia mengajak pelaku wisata terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan agar Purbalingga makin dikenal sebagai destinasi wisata unggulan di Jawa Tengah.***

Related Posts

Lagu ‘Di Tepinya Sungai Serayu’ Masih Diperdengarkan di Stasiun Purwokerto
  • August 29, 2025

APAAJA.NET – PURWOKERTO – Lagu ‘Di Tepinya Sungai Serayu’ mendayu di stasiun Purwokerto menyambut setiap kereta yang masuk. Lagu ciptaan Raden Soetedja Poerwodibroto menceritakan keindahan Sungai Serayu dan Gunung Slamet…

Read More

Continue reading
Resmi Dibuka! Grand Opening Almaz Fried Chicken Purbalingga, Wabup Dimas: Investasi Ini Beri Multiplier Effect
  • August 28, 2025

APAAJA.NET – Purbalingga semakin ramai dengan hadirnya Almaz Fried Chicken, restoran cepat saji yang kini resmi membuka outlet ke-142 di Indonesia. Grand opening ini berlangsung pada Selasa, 26 Agustus 2025…

Read More

Continue reading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *