APAAJA.NET – Gelaran Yamaha Sunday Race (YSR) 2025 yang berlangsung pada 14-15 Juni di Sirkuit Mandalika, Lombok, NTB , menyuguhkan kejutan menarik. Salah satunya kehadiran adalah tim privater Wani Ngeyel yang berkolaborasi dengan COIN Racing Team , tim milik Alvian Hadiputra, putra dari pemilik brand terkenal H. Utris .
Langkah ini membuktikan bahwa tim-tim non-pabrikan pun masih memiliki taji untuk tampil kompetitif di ajang balap nasional. “Kita tetap berkomitmen untuk tetap mengambil bagian di YSR, meski tim yang tahun lalu bermasalah, kita tetap berjuang untuk bisa tarung di YSR,” ungkap Alvian Hadiputra dengan semangat.
M. Irgi, Bukti Semangat Tak Pernah Mati
Salah satu poin paling menonjol dari kolaborasi ini adalah performa rider mereka, M. Irgi , yang sukses tampil luar biasa dalam kualifikasi kelas R25 Com Pro . Ia berhasil menempatkan diri di barisan depan, bersaing dengan para pembalap papan atas dari tim-tim besar.
Hasil ini menjadi pembuktian bahwa kerja keras, semangat pantang menyerah, dan kolaborasi yang solid bisa menghasilkan pencapaian gemilang, bahkan dari tim yang tahun sebelumnya sempat menemui kendala.
Baca Juga: Spesifikasi Mesin Honda GTR 150 Terbaru: Performa Tangguh dan Responsif
Privater Bukan Penggembira, Tapi Penantang Serius
Kolaborasi Wani Ngeyel dan COIN Racing Team memperkuat narasi bahwa tim privater di YSR bukan sekedar penggembira , melainkan bisa menjadi penantang serius di setiap kelas yang dipertandingkan.
Keterlibatan Alvian Hadiputra , yang membawa nama besar H. Utris, juga menjadi sinyal bahwa YSR semakin menarik minat pelaku otomotif nasional , bahkan dari kalangan pengusaha. Hal ini tentu berdampak positif bagi perkembangan dunia balap motor tanah air.
Dengan hasil kualifikasi yang menjanjikan dan semangat luar biasa dari tim serta pembalapnya, kolaborasi Wani Ngeyel x COIN Racing Team patut diacungi jempol. Publik kini menanti seperti apa penampilan mereka di hari perlombaan, dan apakah M. Irgi bisa menyempurnakan kejutan ini dengan podium.
Yamaha Sunday Race Mandalika 2025 benar-benar menjadi panggung pembuktian bagi para pejuang sejati dunia balap motor Indonesia!
Dhimas Raditya