
APAAJA.NET – Cara efektif mencegah flu dan demam berdarah? musim pancaroba adalah masa peralihan antara musim kemarau dan musim hujan yang sering ditandai dengan perubahan cuaca ekstrem—dari panas terik mendadak menjadi hujan deras, atau sebaliknya. Kondisi ini menciptakan lingkungan ideal bagi virus dan bakteri untuk berkembang, sehingga masyarakat lebih rentan terkena penyakit seperti flu dan demam berdarah dengue (DBD).
Baca Juga: God Bless Bakal Tampil di Laga Timnas Indonesia vs China 5 Juni 2025
Dilansir dari Banjarnegaraku.com, flu mudah menular melalui udara, terutama di tempat umum yang padat dan minim ventilasi. Sementara itu, demam berdarah disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti yang berkembang biak di genangan air bersih. Karena itu, penting untuk mengambil langkah pencegahan sejak dini agar tubuh tetap sehat dan terhindar dari risiko penyakit selama musim pancaroba.
Cara Efektif Mencegah Flu dan Demam Berdarah
1. Jaga Kebersihan Diri dan Lingkungan
Cuci tangan secara rutin menggunakan sabun, terutama sebelum makan atau menyentuh wajah, untuk mengurangi risiko penyebaran virus flu. Selain itu, lakukan 3M: Menguras, Menutup, dan Mengubur tempat yang bisa menjadi sarang nyamuk. Pastikan tidak ada genangan air di sekitar rumah.
2. Perbanyak Asupan Vitamin C dan Makanan Bergizi
Konsumsi buah-buahan tinggi vitamin C seperti jeruk, kiwi, dan stroberi dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Lengkapi juga dengan makanan bergizi seimbang agar tubuh memiliki imunitas yang kuat untuk menangkal serangan virus.
3. Gunakan Kelambu dan Obat Anti Nyamuk
Melindungi diri dari gigitan nyamuk adalah langkah penting mencegah DBD. Gunakan kelambu saat tidur, dan semprotkan obat anti nyamuk secara rutin di ruangan yang rawan nyamuk, seperti kamar tidur dan area belakang rumah.
4. Hindari Tempat Ramai dan Gunakan Masker
Karena flu mudah menyebar melalui udara, sebaiknya hindari tempat ramai yang minim ventilasi. Jika harus bepergian atau beraktivitas di tempat umum, selalu gunakan masker untuk perlindungan ekstra.
5. Tidur Cukup dan Rutin Berolahraga
Kurang tidur dapat menurunkan daya tahan tubuh. Pastikan Anda cukup tidur selama 7–8 jam per malam dan rutin melakukan olahraga ringan seperti jalan kaki, yoga, atau bersepeda untuk menjaga kebugaran tubuh.
Segera Periksa Jika Mengalami Gejala
Jika Anda mulai merasakan gejala seperti demam tinggi, nyeri otot, batuk, pilek, atau muncul bintik merah pada kulit, segera periksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat. Penanganan yang cepat dan tepat akan mengurangi risiko komplikasi.
Dengan cuaca yang tidak menentu dan tingkat kelembapan tinggi, musim pancaroba memang menjadi tantangan bagi sistem imun tubuh. Namun, dengan menjaga kebersihan, mengatur pola makan, serta memperkuat daya tahan tubuh, Anda dapat melewati masa transisi ini dengan sehat dan aman.***