Mengusir Semut Tanpa Membunuh Menurut Hadis dan Al-Qur’an

APAAJA.NET – Semut sering kali dianggap sebagai gangguan di rumah karena kemunculannya yang masif dan terkadang menyusup ke dalam makanan. Namun, dalam pandangan Islam, semut bukanlah sekadar serangga pengganggu. Mereka termasuk makhluk Allah yang memiliki tempat istimewa, sehingga tidak boleh dibunuh sembarangan.

Larangan Membunuh Semut dalam Ajaran Islam

Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW melarang membunuh empat jenis hewan, yaitu semut, lebah, burung hudhud, dan burung shurad. Larangan ini terutama berlaku pada jenis semut tertentu, khususnya semut besar yang disebut dalam beberapa riwayat.

Namun, para ulama menjelaskan bahwa larangan ini bukanlah mutlak. Jika semut benar-benar mengganggu dan membahayakan—misalnya merusak makanan atau menggigit anggota keluarga—maka boleh dibunuh dengan cara yang tidak menyiksa, misalnya tidak dengan dibakar. Imam Qasthalani dalam syarah Sahih Bukhari menyebutkan bahwa semut-semut kecil yang mengganggu boleh dibunuh jika diperlukan.

Baca Juga: 7 Contoh Jurnal Syukur Sebelum Tidur untuk Menenangkan Hati dan Pikiran Setiap Malam

Tetapi, bukankah lebih baik jika kita bisa mengusir mereka tanpa harus menyakiti?

Doa Mengusir Semut dari Kisah Nabi Sulaiman

Salah satu cara Islami yang lembut dan penuh makna untuk mengusir semut adalah dengan membaca doa yang terinspirasi dari kisah Nabi Sulaiman AS dalam Al-Qur’an, tepatnya Surat An-Naml ayat 18. Doa ini menggambarkan komunikasi antara Nabi Sulaiman dan semut, serta memperlihatkan kasih sayang seorang nabi terhadap semua makhluk Allah.

Bacaan Doanya (QS. An-Naml: 18):
حَتَّىٰٓ إِذَآ أَتَوْا۟ عَلَىٰ وَادِ ٱلنَّمْلِ قَالَتْ نَمْلَةٌ يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّمْلُ ٱدْخُلُوا۟ مَسَٰكِنَكُمْ لَا يَحْطِمَنَّكُمْ سُلَيْمَٰنُ وَجُنُودُهُۥ وَهُمْ لَا يَشْعُرُونَ

Latin:
Hattā iżā atau ‘alā wādin-namli qālat namlatuy yā ayyuhan-namludkhulụ masākinakum, lā yahṭimannakum sulaimānu wa junụduhụ wa hum lā yasy’urụn.

Artinya:
“Hingga apabila mereka sampai di lembah semut berkatalah seekor semut: ‘Hai semut-semut, masuklah ke dalam sarang-sarangmu, agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari.'”

Doa ini tidak hanya mengandung makna spiritual, tetapi juga menunjukkan kehalusan budi dalam menyikapi hewan kecil seperti semut.

Baca Juga: 10 Manfaat Kopi Hijau untuk Kesehatan Tubuh dan Kulit

Tips Islami Mengusir Semut Tanpa Menyakiti

Berikut beberapa langkah praktis yang sesuai dengan nilai-nilai Islam:

  • Bacalah doa Nabi Sulaiman secara rutin, terutama di area yang sering didatangi semut.
  • Jaga kebersihan rumah, terutama dari remah makanan dan gula.
  • Tutup makanan dan minuman dengan rapat agar tidak menarik perhatian semut.
  • Gunakan bahan alami seperti daun sirih, cuka, atau kulit jeruk di titik-titik semut berkumpul, sebagai pengusir alami yang tidak membunuh.

Mengusir semut dengan cara Islami adalah bentuk kasih sayang dan kepatuhan pada ajaran Rasulullah SAW. Sebagai umat Muslim, kita dianjurkan untuk memperlakukan makhluk hidup dengan penuh hikmah dan belas kasih. Membaca doa Nabi Sulaiman adalah salah satu bentuk ibadah yang dapat mendekatkan kita pada nilai-nilai luhur Islam, sekaligus menyelesaikan masalah rumah tangga dengan cara yang diridhai Allah SWT.

Jadi, yuk mulai praktikkan cara ini di rumah. Semoga bermanfaat dan membawa keberkahan!

Related Posts

Gus Baha: Ciri Orang Cerdas Sejati Adalah Kesadaran Spiritual
  • May 10, 2025

APAAJA.NET – Dalam sebuah kajian singkat namun penuh makna yang diunggah oleh kanal YouTube @mimpichanel, ulama karismatik KH. Ahmad Bahaudin Nursalim atau yang akrab disapa Gus Baha, mengajak umat Islam…

Read More

Continue reading
Jajan Itu Bisa Jadi Sedekah? Ini Penjelasan Gus Baha yang Menenangkan Hati!
  • May 9, 2025

APAAJA.NET – Pernahkah kamu merasa bersalah hanya karena sering jajan? Atau mungkin sering diledek karena suka beli makanan di pinggir jalan? Tenang, kamu tidak sendiri. Tapi tahukah kamu, menurut penjelasan…

Read More

Continue reading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *