Baca Juga: Honda Vario 160 2025 Warna Kuning Metalik Jadi Favorit di Malaysia, Tampil Agresif dan Modern
Dilansir dari Banjarnegaraku.com, saat ditemui pada sesi pemusatan latihan di Bali United Training Center, Gianyar, Bali, Senin (27/5/2025), Kluivert mengakui bahwa kedua lawan bukan tim sembarangan. “Kami mengincar tiga poin, meskipun tentu kami ingin meraih enam poin. Tapi semua tahu, lawan China dan Jepang bukan hal mudah,” ujarnya.
Fokus Lawan China: Revans Setelah Kekalahan di Laga Sebelumnya
Laga terdekat akan mempertemukan Timnas Indonesia dengan China, yang pada pertemuan sebelumnya berhasil menang tipis 2-1 atas Indonesia. Kluivert menyatakan sudah menganalisis permainan lawan dan yakin dengan kekuatan timnya.
“Mereka tim bagus. Tapi saya pelatih, dan fokus saya adalah pada bagaimana tim saya bisa mengecoh mereka. Kekuatan kami sendiri adalah yang paling penting,” tegas mantan striker timnas Belanda itu.
Laga Kontra Jepang: Ujian Berat di Tengah Optimisme
Setelah menghadapi China, Tim Garuda akan bertandang ke markas Jepang, tim yang sudah dipastikan lolos ke putaran final Piala Dunia 2026. Meski begitu, Kluivert menolak berspekulasi soal kemungkinan Jepang menurunkan tim lapis kedua.
“Kami tak tahu strategi Jepang nanti, tapi yang pasti kami akan turunkan tim terbaik di setiap pertandingan,” kata Kluivert dengan penuh keyakinan.
Saat ini, Indonesia menempati posisi keempat klasemen Grup C dengan sembilan poin. Di sisi lain, China berada di posisi juru kunci setelah kalah dalam dua laga terakhirnya melawan Australia dan Arab Saudi.
Laga melawan China menjadi sangat krusial bagi Timnas Indonesia. Kemenangan akan membuka peluang lebih besar untuk bersaing memperebutkan posisi dua teratas demi tiket ke putaran final.
Dengan target realistis tiga poin dan fokus penuh dari jajaran pelatih serta pemain, Timnas Indonesia optimistis menghadapi laga melawan China dan Jepang. Dukungan penuh dari masyarakat dan persiapan matang diharapkan bisa menjadi kunci keberhasilan Tim Garuda melangkah ke panggung dunia.***