
APAAJA.NET – Kabar menggembirakan datang dari skuat Garuda. Pelatih Patrick Kluivert memanggil Mauro Zijlstra, striker muda berbakat berusia 20 tahun, untuk memperkuat timnas senior Indonesia pada laga FIFA Matchday September 2025.
Garuda dijadwalkan menghadapi Taiwan (5 September) di Surabaya dan Lebanon (8 September). Pemanggilan Mauro menjadi langkah penting setelah Ole Romeny dipastikan absen karena cedera.
Kluivert: Mauro Bisa Jadi Amunisi Baru
Alternatif Lini Depan
Patrick Kluivert menegaskan bahwa Zijlstra dipanggil bukan hanya untuk mengisi kekosongan, tetapi juga sebagai opsi tambahan di lini depan.
Baca Juga: Undip Tegas! Desak Pemerintah dan DPR Batalkan Kebijakan yang Perlebar Jurang Kesenjangan
“Semangat pemain luar biasa. Semua fokus pada target meraih kemenangan,” ujar Kluivert.
Dengan darah muda yang segar, Mauro diharapkan memberi warna baru dalam skema serangan Garuda.
Awalnya untuk Timnas U-23
Menariknya, Mauro sejatinya direncanakan tampil bersama timnas U-23 di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. Namun, karena keterbatasan waktu pendaftaran, Kluivert langsung mendaftarkannya ke skuad senior.
Profil Mauro Zijlstra: Naturalisasi Cepat, Performa Menjanjikan
Baru Selesai Naturalisasi
Mauro Zijlstra baru saja menyelesaikan proses naturalisasi di Belanda pekan lalu. Dengan pemanggilan ini, ia berpeluang debut lebih cepat dari perkiraan.
Catatan Gol Impresif
Musim lalu, Mauro tampil gemilang bersama Volendam U-21 dengan torehan 17 gol. Performa tersebut membuatnya masuk radar timnas Indonesia dan kini berkesempatan unjuk gigi di level senior.
Baca Juga: Hikmah dan Makna Maulid Nabi Muhammad SAW: Momentum Meneladani Akhlak Mulia Rasulullah
Harapan Publik: Lini Depan Garuda Makin Tajam
Dengan hadirnya Mauro Zijlstra, publik berharap timnas Indonesia tampil lebih agresif di lini serang. Kehadiran striker muda ini bisa menjadi solusi atas masalah produktivitas gol yang kerap jadi sorotan.
Bukan hanya sekadar debut, Mauro berpotensi menjadi ikon baru Garuda jika mampu menunjukkan ketajamannya di laga internasional.
Pemanggilan Mauro Zijlstra ke timnas senior Indonesia menandai babak baru dalam kariernya. Dukungan penuh Patrick Kluivert dan antusiasme suporter diharapkan bisa mendorong striker muda ini tampil maksimal.
Kini, semua mata tertuju pada debut Mauro di FIFA Matchday kontra Taiwan dan Lebanon. Apakah darah muda ini mampu menjawab ekspektasi publik?***