
APAAJA.NET – Sistem pengereman adalah elemen vital dalam keselamatan berkendara, dan kampas rem adalah komponen utamanya. Jika kampas rem tidak dirawat dengan baik, kemampuan motor untuk mengerem bisa menurun drastis dan meningkatkan risiko kecelakaan.
Berikut ini adalah tips merawat kampas rem motor agar tetap bekerja secara optimal dan pakem:
1. Jaga Kebersihan Kampas Rem
Debu dan kotoran yang menumpuk pada kampas rem bisa mengurangi efektivitas cengkeramannya. Gunakan sikat berbulu halus atau kompresor udara untuk membersihkannya secara berkala, terutama setelah motor digunakan dalam kondisi jalan berdebu atau basah.
2. Periksa Ketebalan Kampas Secara Berkala
Kampas rem yang sudah tipis tidak mampu mencengkeram cakram atau tromol dengan baik. Periksa ketebalannya secara rutin, dan segera ganti jika sudah mencapai batas minimum. Kampas rem yang terlalu tipis juga dapat merusak cakram rem, yang biayanya jauh lebih mahal.
Selain itu, cek kondisi permukaan kampas. Jika terlihat aus tidak merata, sobek, atau retak, segera ganti dengan yang baru.
Baca Juga: Membanggakan, Pembalap Binaan Astra Honda Kumandangkan Indonesia Raya di Thailand dan Italia
3. Hindari Rem Mendadak dan Berlebihan
Pengereman mendadak yang terlalu sering akan meningkatkan suhu kampas rem, menyebabkan overheating dan mempercepat aus. Berkendaralah secara bijak, jaga jarak aman, dan hindari melakukan pengereman keras kecuali dalam kondisi darurat.
4. Cek Minyak Rem Secara Rutin
Suhu rem juga dipengaruhi oleh kondisi minyak rem. Minyak rem yang kotor atau kurang bisa membuat sistem pengereman tidak responsif. Pastikan tabung reservoir selalu berisi minyak rem dalam jumlah cukup dan diganti secara berkala sesuai rekomendasi pabrikan.
5. Gunakan Kampas Rem Berkualitas
Selalu gunakan kampas rem berkualitas tinggi yang sesuai spesifikasi motor kamu. Kampas rem murah bisa cepat habis dan tidak memberikan pengereman optimal. Produk asli dan sesuai standar pabrikan biasanya punya umur pakai lebih panjang dan daya cengkeram lebih baik.
6. Perhatikan Suara dan Getaran
Jika kamu mulai mendengar suara berdecit, gesekan logam, atau merasakan getaran saat mengerem, segera periksa sistem pengereman. Ini bisa menjadi tanda kampas rem habis atau ada masalah pada cakram/tromol.
7. Ikuti Jadwal Servis Berkala
Perawatan kampas rem sebaiknya dilakukan bersamaan dengan servis rutin motor. Cek kondisi seluruh sistem rem saat servis di bengkel terpercaya. Pemeriksaan menyeluruh membantu mendeteksi masalah sejak dini dan mencegah kerusakan lebih lanjut.
Baca Juga: Bingung Pilih Honda PCX atau Honda ADV 160? Ini Perbandingan Lengkap Motor Matic Bongsor dari Honda!
Merawat kampas rem bukan hanya soal kenyamanan, tapi juga soal keselamatan. Lakukan pemeriksaan rutin, hindari kebiasaan pengereman mendadak, dan selalu gunakan kampas rem berkualitas. Jangan ragu untuk membawa motor ke bengkel AHASS terdekat agar rem motor kamu selalu dalam kondisi prima.
Sumber: https://www.hondacengkareng.com/