
APAAJA.NET – Banyak pengendara yang menunda service dengan alasan motor masih bisa dipakai normal. Padahal, service berkala adalah kunci utama menjaga performa dan umur panjang motor. Service bukan hanya soal ganti oli, melainkan juga pengecekan komponen vital seperti mesin, rem, suspensi, hingga kelistrikan. Dengan pemeriksaan rutin, kerusakan kecil bisa dideteksi lebih awal sebelum berubah menjadi masalah besar yang bikin biaya perbaikan jebol.
Jadwal Ideal Service Motor
Setiap pabrikan biasanya memberikan rekomendasi jadwal service di buku manual. Namun, secara umum, berikut panduan yang bisa diikuti:
1. Service Setiap 1 Bulan Sekali
Untuk motor dengan pemakaian intensif setiap hari atau menempuh jarak jauh. Fokus utama pada pengecekan oli, tekanan ban, dan sistem pengereman.
Baca Juga: Review Samsung Galaxy Tab S10 Lite: Tablet Ringan dengan Performa Ngebut, S Pen Jadi Andalan!
2. Service Setiap 3 Bulan Sekali
Cocok bagi pemilik motor dengan penggunaan normal. Meliputi pengecekan oli mesin, busi, filter udara, aki, rem, hingga sistem injeksi.
3. Service Setiap 6 Bulan atau 10.000 Km
Melibatkan pengecekan mendalam, seperti penyetelan klep, rantai keteng, hingga sistem pendinginan mesin.
Komponen Penting yang Wajib Dicek Saat Service
Oli Mesin
Berfungsi melumasi dan melindungi komponen mesin dari gesekan. Jika telat diganti, risiko mesin cepat aus dan overheat semakin besar.
Busi
Busi aus menyebabkan pembakaran tidak sempurna, motor sulit menyala, dan performa menurun drastis.
Filter Udara
Filter kotor menghambat suplai udara ke ruang bakar. Akibatnya, konsumsi BBM jadi lebih boros.
Rem
Kampas rem yang menipis sangat berbahaya. Saat service, mekanik biasanya mengecek ketebalan kampas dan kondisi minyak rem.
Aki dan Kelistrikan
Sistem kelistrikan yang prima memastikan lampu, starter, hingga injeksi bekerja optimal. Aki soak harus segera diganti untuk menghindari mogok mendadak.
Baca Juga: Nadiem Makarim Jadi Tersangka Korupsi Chromebook, Netizen Sindir dengan “GoJail”
Risiko Jika Mengabaikan Service Motor
Mengabaikan service berkala bisa menimbulkan banyak kerugian, di antaranya:
- Kerusakan mesin parah akibat oli kering atau busi mati.
- Motor mogok di jalan, mengganggu perjalanan.
- Biaya perbaikan membengkak, lebih mahal dibandingkan service rutin.
- Risiko kecelakaan meningkat karena rem dan ban tidak terpantau kondisinya.
Tips Memilih Bengkel Service Motor
Tidak semua bengkel menawarkan kualitas yang sama. Agar motor tetap awet, berikut tips memilih bengkel terbaik:
- Pilih Bengkel Resmi atau Rekomendasi: Bengkel resmi punya standar pabrikan, sedangkan bengkel umum sebaiknya dipilih yang sudah terpercaya.
- Perhatikan Alat dan Mekanik: Mekanik bersertifikat dan peralatan lengkap menjadi tanda bengkel berkualitas.
- Gunakan Suku Cadang Asli: Hindari sparepart palsu agar performa motor tetap terjaga.
Service Rutin, Motor Aman dan Dompet Selamat
Jangan pernah meremehkan service motor berkala. Dengan perawatan rutin minimal setiap 3 bulan sekali, motor akan selalu dalam kondisi prima, irit bahan bakar, dan lebih aman dikendarai.
Ingat, mencegah lebih murah daripada memperbaiki. Service motor rutin bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga soal keselamatan dan keuangan Anda.***