
APAAJA.NET – Aki adalah jantung sistem kelistrikan pada motor, terutama untuk motor modern dengan teknologi injeksi. Tanpa suplai listrik yang stabil, mesin sulit menyala, lampu redup, dan bahkan sistem injeksi bisa terganggu. Sayangnya, banyak pengendara yang abai hingga akhirnya motor mogok di tengah perjalanan hanya karena aki soak.
Masalah yang Timbul Jika Aki Tidak Dirawat
1. Motor Susah Dinyalakan
Starter elektrik akan sulit bekerja jika aki mulai melemah.
Baca Juga: Cari Mobil Rp200 Jutaan? Ini Daftar Rekomendasi Terbaik 2025, dari LCGC hingga Mobil Listrik!
2. Lampu Redup
Daya listrik yang berkurang membuat pencahayaan tidak maksimal, berisiko mengganggu keselamatan di jalan.
3. Sistem Injeksi Bermasalah
Motor injeksi sangat bergantung pada aki. Tegangan aki yang drop membuat performa mesin ikut menurun.
4. Mogok Mendadak di Jalan
Risiko paling parah adalah motor bisa mati total saat dikendarai, membuat pengendara kerepotan.
Cara Merawat Aki Motor Agar Awet
1. Rutin Cek Kondisi Aki
Untuk aki basah, periksa ketinggian air aki. Jika kurang, tambahkan air aki murni.
2. Jangan Biarkan Motor Lama Tidak Dipakai
Motor yang jarang digunakan membuat aki kehilangan daya. Hidupkan mesin setidaknya 2-3 kali seminggu.
Baca Juga: Viral! Tren Brave Pink Hero Green Banjiri Media Sosial, Begini Cara Ikutannya
3. Cek Tegangan Aki dengan Voltmeter
Tegangan normal aki:
- 12,4 – 12,6 volt saat mesin mati
- 13,7 – 14,2 volt saat mesin hidup
Jika lebih rendah dari angka tersebut, artinya aki perlu perhatian.
4. Ganti Aki Sebelum Rusak Total
Jangan tunggu motor mogok dulu. Mengganti aki lebih awal justru lebih aman dan bisa mencegah kerugian di jalan.
Jangan Abaikan Aki Motor
Merawat motor tidak cukup hanya dengan servis rutin. Kondisi aki juga harus diperhatikan, baik aki basah maupun aki kering. Dengan aki yang sehat, motor injeksi akan bekerja optimal, dan risiko mogok mendadak bisa dihindari.***