Cermati Angka AVG Motor agar Lebih Irit Bensin: Ini Tips Berkendara dan Perawatannya

APAAJA.NET – Angka Average Fuel Consumption (AVG) pada motor menunjukkan seberapa jauh motor dapat menempuh jarak per liter bensin. Makin tinggi angka AVG, makin irit konsumsi bahan bakarnya. Oleh karena itu, memahami cara kerja dan cara meningkatkan angka AVG motor sangat penting bagi pengendara yang ingin lebih hemat BBM.

Gaya Berkendara Berpengaruh pada Angka AVG

Salah satu faktor utama yang memengaruhi konsumsi bahan bakar adalah cara Anda mengendarai motor sehari-hari.

1. Hindari Akselerasi dan Rem Mendadak

Percepatan atau pengereman yang tiba-tiba membuat mesin bekerja lebih keras, sehingga konsumsi bensin meningkat secara drastis. Gunakan gas dan rem secara halus untuk menjaga efisiensi.

2. Jaga Kecepatan Tetap Stabil

Kecepatan yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat mengurangi efisiensi bahan bakar. Usahakan berkendara di kecepatan ideal dan konstan, terutama saat berkendara di jalan bebas hambatan.

3. Jangan Membawa Beban Berlebih

Semakin berat beban motor, semakin besar tenaga yang dibutuhkan untuk menggerakkannya. Hindari membawa barang yang tidak perlu untuk menghemat konsumsi bahan bakar.

4. Perhatikan Posisi Tubuh Saat Berkendara

Posisi tubuh yang melawan arah angin secara berlebihan akan menambah hambatan udara. Berkendara dengan posisi tubuh yang aerodinamis dapat membantu mengurangi konsumsi bensin.

Baca Juga: Manfaat Buku Pedoman Pemilik dan Garansi Sepeda Motor Honda yang Wajib Diketahui

Perawatan Motor untuk Menjaga dan Meningkatkan AVG

Selain cara berkendara, kondisi teknis motor juga berpengaruh terhadap angka AVG. Berikut hal-hal yang perlu diperiksa secara rutin:

1. Tekanan Ban

Ban yang kempes atau tidak sesuai standar akan meningkatkan gesekan dengan jalan, membuat mesin bekerja lebih berat dan boros bahan bakar. Periksa tekanan ban setidaknya sebulan sekali.

2. Filter Udara

Filter udara kotor akan menghambat pasokan udara ke ruang bakar. Hal ini menyebabkan pembakaran tidak optimal dan membuat motor lebih boros. Bersihkan atau ganti filter udara secara berkala.

3. Busi (Spark Plug)

Busi yang aus atau rusak menyebabkan pembakaran tidak sempurna. Ganti busi jika sudah melewati batas usia pakainya agar pembakaran tetap efisien.

4. Oli Mesin

Oli yang kotor atau terlalu lama tidak diganti meningkatkan gesekan di dalam mesin. Ini membuat mesin bekerja lebih berat dan boros bensin. Ganti oli secara teratur sesuai rekomendasi pabrikan.

5. Rantai Motor

Rantai yang terlalu kencang atau kendur akan menambah beban kerja mesin. Setel rantai dalam kondisi ideal agar tarikan tetap ringan dan efisien.

Pemilihan Ban Juga Berpengaruh

Baca Juga: 5 Penyebab Lampu MIL Honda Scoopy Berkedip dan Cara Tepat Merawatnya

Memilih ban yang sesuai dengan karakter jalan dan ringan sangat berpengaruh terhadap efisiensi BBM.

  • Gunakan Ban Ringan: Membantu mesin tidak bekerja terlalu keras.

  • Sesuaikan Ban dengan Kondisi Jalan: Ban yang sesuai akan memberi traksi optimal tanpa membebani mesin.

  • Pilih Ban Berkualitas: Ban awet dan tidak cepat aus juga menghemat pengeluaran jangka panjang.

Cara meningkatkan angka AVG motor agar lebih hemat bensin dapat dilakukan dengan kombinasi gaya berkendara yang efisien dan perawatan motor yang tepat. Cermati setiap detail, mulai dari tekanan ban hingga jenis oli, agar konsumsi bahan bakar tetap irit dan performa motor optimal setiap saat.

Sumber: https://www.wahanahonda.com/blog

Dhimas Raditya

Menyukai hal yang berhubungan dengan tulis menulis.

Related Posts

Musim Hujan Tiba! Ini 5 Komponen Sepeda Motor yang Wajib Dicek Secara Rutin
  • July 10, 2025

APAAJA.NET – Memasuki musim hujan, pengendara sepeda motor perlu memberikan perhatian ekstra terhadap kondisi motornya. Air hujan mengandung zat asam yang dapat menyebabkan korosi (karat) dan kerusakan pada berbagai komponen…

Read More

Continue reading
Jangan Diabaikan! Ini Pentingnya Minyak Rem untuk Keselamatan Sepeda Motor
  • July 10, 2025

APAAJA.NET – Meski memiliki peran vital dalam sistem pengereman, minyak rem sepeda motor. Banyak pengendara lebih fokus pada kampas rem, cakram, atau kondisi ban — padahal tanpa minyak rem yang…

Read More

Continue reading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *