APAAJA.NET – Kampas rem motor atau brake pads adalah komponen vital dalam sistem pengereman sepeda motor. Tugas utamanya adalah menekan bagian cakram (untuk rem cakram) atau dinding tromol (untuk rem tromol), guna menghasilkan daya gesek yang dapat memperlambat dan menghentikan putaran roda.
Meski bentuknya kecil, kampas rem memiliki peran besar dalam keselamatan dan kenyamanan berkendara. Sayangnya, banyak pengendara yang abai terhadap kondisi kampas rem, padahal jika tidak dirawat dengan baik, bisa menimbulkan risiko kecelakaan akibat kegagalan pengereman.
Risiko Mengabaikan Kampas Rem Motor
Kelalaian dalam memeriksa dan merawat kampas rem dapat berdampak fatal. Kampas rem yang aus bisa menyebabkan pengereman kurang optimal, bahkan blong. Karena itu, penting bagi setiap pemilik motor untuk melakukan pemeriksaan secara rutin, baik secara mandiri maupun dengan memanfaatkan layanan bengkel resmi seperti servis di rumah dari AHASS.
Baca Juga: Membanggakan, Pembalap Binaan Astra Honda Kumandangkan Indonesia Raya di Thailand dan Italia
Tips Merawat Kampas Rem Motor agar Lebih Tahan Lama
1. Rajin Membersihkan Sistem Rem
Langkah paling mudah dalam merawat kampas rem adalah dengan rutin membersihkan area pengereman, terutama bagian kaliper, cakram, dan pin fleksibel. Kotoran, debu, atau kerikil halus yang menempel bisa mengganggu kinerja rem dan menyebabkan goresan pada kampas serta cakram.
Gunakan air bersih dan pastikan tidak ada sisa pasir atau lumpur yang menempel. Kebersihan sistem rem menjaga tekanan kampas tetap merata dan pengereman bekerja optimal.
2. Perhatikan Jarak Bebas Kampas Rem dan Cakram
Pastikan kampas rem tidak terlalu dekat atau terus bergesekan dengan cakram saat tuas rem tidak ditekan. Gesekan yang terjadi secara terus-menerus bisa menyebabkan kampas cepat aus dan cakram menjadi panas atau bahkan hangus, yang berdampak pada performa rem.
3. Lumasi Laher atau Bearing Roda
Pelumasan pada laher (bearing) penting untuk menjaga putaran roda tetap stabil. Laher yang aus bisa menyebabkan roda oleng, membuat cakram bersinggungan terus dengan kampas rem, yang pada akhirnya mempercepat keausan kampas dan membuat perjalanan terasa tidak nyaman.
4. Rutin Periksa dan Ganti Minyak Rem
Gantilah minyak rem setiap 20.000 km atau sesuai anjuran pabrikan. Periksa pula volume minyak rem secara berkala dan pastikan tetap berada di batas aman pada tabung reservoir. Minyak rem yang berkualitas akan menunjang performa pengereman dan memperpanjang umur kampas rem.
Gunakan Layanan Servis di Rumah Jika Sibuk
Bagi pengendara yang tidak sempat ke bengkel, gunakan layanan Honda Home Service (HHS). Mekanik resmi Honda akan datang langsung ke lokasi Anda untuk melakukan servis termasuk pemeriksaan kampas rem motor. Praktis dan tetap aman!
Baca Juga: Bingung Pilih Honda PCX atau Honda ADV 160? Ini Perbandingan Lengkap Motor Matic Bongsor dari Honda!
Kampas rem motor bukan hanya soal kenyamanan, tapi menyangkut keselamatan. Dengan melakukan perawatan sederhana seperti membersihkan komponen rem, melumasi bearing, serta mengganti minyak rem secara rutin, Anda bisa menjaga performa pengereman dan menghindari kerusakan lebih lanjut.
Jangan abaikan tanda-tanda keausan pada kampas rem motor. Lebih baik mencegah daripada menyesal di kemudian hari!***
Sumber: https://www.astra-honda.com/
Dhimas Raditya