Kisah Zidni, Mekanik Drag Bike Balapulang Tegal yang Tak Pernah Menyerah

APAAJA.NET –  Sejak kecil, Zidni sudah akrab dengan dunia mesin. Bukan karena sering menonton balapan, melainkan karena hobi utak-atik motor di garasi rumah. Dari situlah ia perlahan menapaki jalur panjang sebagai mekanik drag bike, hingga kini dikenal di kalangan balap motor Tegal dan sekitarnya.

Tantangan Berat Jadi Mekanik Drag Bike

Mesin yang Sulit Ditaklukkan

Menurut Zidni, bagian paling rumit dari drag bike adalah mesin. Ada kalanya motor sudah disetting habis-habisan, tapi hasilnya mengecewakan. “Pernah juga kalah sama motor yang kelihatannya biasa aja. Ternyata risetnya kurang,” kata Zidni.

Permintaan Joki yang Bikin Geleng-Geleng

Tak jarang pula pembalap meminta motor super kencang tapi tetap aman. Zidni hanya bisa menanggapinya dengan kalimat sederhana, “Bismillah aja, nanti diusahain.” Sebuah jawaban yang mencerminkan tekad sekaligus kerendahan hatinya.

Mesin vs Mood Pembalap

Baca Juga: Kejar-kejaran Panas! Malaysia Kudeta Indonesia Jadi Pasar Otomotif Terbesar ASEAN 2025

Bagi Zidni, ada hal yang lebih sulit dari sekadar mengutak-atik mesin, yaitu mengatur mood pembalap. “Kalau mesin kan bisa dihitung dan diukur. Kalau mood joki, kadang susah ditebak, entah kenapa tiba-tiba nggak fokus,” ungkapnya.

Itu sebabnya, dunia drag bike tak hanya soal mekanika, tapi juga tentang membaca karakter manusia.

Cerita Lucu di Balik Lintasan

Dalam setiap balapan, selalu ada momen lucu yang membuat stres jadi hilang. Zidni mengaku sering mendengar cletukan kocak dari tim, yang membuat suasana bengkel jadi ramai.

Ia bahkan pernah berandai-andai, jika motor drag bisa bicara, mungkin motor akan protes, “Tolong jangan siksa aku!” — sebuah humor yang selalu memancing tawa teman-temannya.

Hidup untuk Drag Bike

Baca Juga: Sukses Besar! Merdeka Dragbike Berjalan Meriah, Aman, dan Jadi Wadah Positif Generasi Muda

Bagi Zidni, drag bike sudah seperti napas. Ketika ditanya apa yang akan ia lakukan bila tidak jadi mekanik, ia hanya menjawab singkat, “Kurang tahu juga, memang sukanya di situ bidangnya.”

Kisah Zidni menunjukkan bahwa profesi mekanik drag bike bukan hanya sekadar mengutak-atik mesin, tapi juga menghadapi tekanan dari joki, menertawakan momen lucu, dan tetap bertahan di jalur yang dipilih sejak kecil. Dari Balapulang, Tegal, Zidni terus melaju bersama dunia drag bike yang sudah menjadi bagian hidupnya.

Related Posts

Radit Biantara Siap Tampil di MLDSPOT Autokhana 2025 Purwokerto, Andalan Muda Slalom dari Kota Ngapak
  • October 15, 2025

APAAJA.NET – Purwokerto akan jadi sorotan nasional akhir pekan ini. Bukan cuma karena digelarnya MLDSPOT Autokhana 2025 Putaran 4, tapi juga karena kehadiran Radit Biantara, peslalom muda asal kota ini…

Read More

Continue reading
MLDSPOT Autokhana 2025 Putaran 4 Purwokerto Siap Digelar
  • October 15, 2025

APAAJA.NET – Purwokerto bakal kembali bergemuruh akhir pekan ini! Ajang MLDSPOT Autokhana 2025 siap menggelar Putaran 4 di Sirkuit GOR Satria, Purwokerto, pada Sabtu, 18 Oktober 2025. Event bergengsi garapan…

Read More

Continue reading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *