Panduan Lengkap Perawatan Aki Motor: Cek Air, Tegangan, dan Terminal Battery

APAAJA.NET – Aki atau battery adalah jantung sistem kelistrikan sepeda motor. Komponen ini menyuplai energi ke berbagai sistem penting seperti:

  • Starter motor

  • Lampu penerangan (depan, belakang, sein)

  • Panel speedometer digital

  • Sistem injeksi bahan bakar (pada motor injeksi)

  • Klakson dan perangkat elektronik tambahan

Tanpa aki yang sehat, motor bisa sulit dinyalakan, lampu redup, bahkan mogok saat dibutuhkan. Maka dari itu, memahami cara merawat aki bukan sekadar opsional, tapi wajib bagi semua pemilik motor.

1. Cek Ketinggian Air Aki: Jangan Sampai Diabaikan

Air aki berperan sebagai media elektrolit yang membantu menghantarkan arus listrik di dalam sel-sel battery. Kekurangan air aki bisa menyebabkan penurunan kapasitas dan kerusakan permanen pada plat-plat timah di dalamnya.

Baca Juga: Rangka dan Kaki-Kaki Honda CT125 Terbaru

Tips Cek Air Aki:

  • Lakukan setiap 1 bulan sekali.

  • Gunakan senter untuk melihat level air aki, terutama pada tipe aki basah.

  • Tambahkan air aki murni (bukan air zuur) jika berada di bawah garis minimum.

  • Hindari overfilling karena bisa menyebabkan penguapan berlebih dan korosi.

2. Periksa Tegangan Battery dengan Multimeter

Aki motor yang sehat memiliki tegangan standar sekitar 12,4 – 12,8 volt dalam kondisi diam (tidak menyala). Saat motor dinyalakan, tegangan bisa naik ke 13,5 – 14,5 volt karena pengisian dari alternator.

Jika Tegangan Aki Lemah:

  • Segera lakukan pengisian ulang (penyetroman).

  • Hindari menyetrum dengan arus besar karena bisa merusak aki.

  • Bila tegangan drop terus-menerus, kemungkinan aki sudah waktunya diganti.

3. Bersihkan Terminal Aki Secara Rutin

Terminal aki adalah titik sambung antara battery dan kabel kelistrikan. Jika terminal kotor, berkarat, atau longgar, maka arus listrik bisa terganggu, menyebabkan:

  • Motor sulit distarter

  • Speedometer mati

  • Lampu redup meskipun aki penuh

Langkah Membersihkan Terminal Aki:

  1. Matikan motor dan lepas kabel aki (mulai dari negatif).

  2. Gunakan sikat kawat atau amplas halus untuk membersihkan kotoran dan kerak.

  3. Oleskan grease atau vaselin tipis untuk mencegah karat dan oksidasi ulang.

  4. Pasang kembali kabel aki dengan kencang.

Tips Tambahan agar Aki Motor Lebih Awet

  • Hindari membiarkan motor lama tidak dinyalakan, karena bisa membuat aki tekor.

  • Jika motor jarang dipakai, nyalakan mesin setidaknya 2-3 hari sekali selama 5-10 menit.

  • Gunakan aki berkualitas dan sesuai spesifikasi motor.

  • Perhatikan penggunaan aksesori listrik tambahan seperti charger HP, lampu tambahan, dll.

Baca Juga: Spesifikasi Rangka dan Sistem Suspensi Honda Scoopy: Stabil, Nyaman, dan Aman

Merawat aki motor tidak sulit, tetapi butuh kedisiplinan dan perhatian rutin. Dengan melakukan pengecekan air aki, tegangan, dan terminal secara berkala, Anda dapat memperpanjang usia aki, mencegah kerusakan sistem kelistrikan, dan menjaga kenyamanan berkendara.***

Dhimas Raditya

Menyukai hal yang berhubungan dengan tulis menulis.

Related Posts

Hasil IDEMITSU bLU cRU YAMAHA SUNDAY RACE, Pertamina Mandalika Int’l
  • June 14, 2025

APAAJA.NET – hasil dari gelaran IDEMITSU bLU cRU Yamaha Sunday Race yang berlangsung pada Sabtu, 14 Juni 2025 di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok. Cek sekarang  

Read More

Continue reading
Bangkit Hebat! Rio Machael Putra Juara R15 Comm A YSR Mandalika 2025 Bersama SMK Walang Jaya
  • June 14, 2025

APAAJA.NET – Ajang Yamaha Sunday Race (YSR) 2025 kembali jadi panggung pembuktian pembalap muda berbakat dari berbagai tim sekolah dan komunitas. Salah satu sorotan utama datang dari kelas R15 Comm…

Read More

Continue reading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *