Porsche 356 C & SC: Generasi Terakhir Sang Legenda Sebelum Lahirnya Porsche 911

APAAJA.NET –Dunia otomotif mengenang Porsche 356 C sebagai babak terakhir dari mobil sport legendaris Porsche sebelum hadirnya ikon barunya, Porsche 911.Diperkenalkan pada tahun 1964, Porsche 356 C hadir dengan berbagai penyempurnaan signifikan, termasuk rem cakram di seluruh bodi, ban radial Pirelli Cinturato, serta pilihan mesin paling bertenaga dalam sejarah mesin pushrod Porsche, yaitu 356 SC dengan tenaga 95 hp (71 kW).

Evolusi Porsche 356 Menuju Generasi C

Penyempurnaan utama pada Porsche 356 C adalah penggunaan rem cakram penuh, yang meningkatkan performa pengereman secara drastis dibandingkan generasi sebelumnya. Ban radial Pirelli Cinturato juga menjadi standar baru, menambah stabilitas mobil dalam kecepatan tinggi.

Baca Juga:  Sejarah Porsche 356 B: Evolusi T5 & T6, Termasuk Varian Langka Karmann Notchback yang Jadi Incaran Kolektor

Mesin SC: Tenaga Tertinggi dalam Seri 356

Varian 356 SC menjadi performa puncak seri ini.Dengan mesin 1.6 liter empat silinder boxer pushrod yang menghasilkan 95 hp (71 kW), Porsche 356 SC tercatat sebagai mesin pushrod terkuat yang pernah diproduksi Porsche.

Produksi Puncak Porsche 356 pada Tahun 1964

Tahun 1964 menjadi masa kejayaan Porsche 356, dengan total 14.151 unit diproduksi.Namun, tahun yang sama juga menandai debut penerusnya, Porsche 911, yang pertama kali dirilis di Eropa dan segera menyusul ke pasar Amerika Serikat.

Baca Juga:  Sejarah Porsche 356 A: Evolusi T1 & T2, Varian Legendaris yang Jadi Incaran Kolektor

Porsche 356 Terakhir untuk Polisi Belanda

Menariknya, sepuluh unit Porsche 356 C cabriolet terakhir yang dirakit pada Maret 1966 justru diperuntukkan bagi Rijkspolitie Belanda, patroli pendahuluan jalan raya di negara tersebut.Mobil ini digunakan untuk mengendalikan lalu lintas dan mengejar pengendara ngebut di jalan tol Belanda.

Warisan Porsche 356 C & SC

Hingga kini, Porsche 356 C dan SC tetap menjadi buruan kolektor mobil klasik.Kombinasi desain elegan, performa mumpuni, dan status historis sebagai seri terakhir sebelum Porsche 911 membuat nilai semakin tinggi di pasar mobil antik.

Akhir Sebuah Era, Awal Legenda Baru

Porsche 356 C & SC menutup perjalanan panjang Porsche 356 dengan penuh kemegahan. Mobil ini bukan hanya simbol inovasi, tetapi juga menjadi jembatan menuju kesuksesan Porsche 911 yang kemudian melegenda di dunia otomotif.***

Related Posts

Mengungkap Harga Porsche 356: Dari Rp 2,5 Miliar Hingga Rp 55 Miliar, Benarkah Jadi Investasi Abadi?
  • September 1, 2025

APAAJA.NET – Nama Porsche 356 selalu menjadi magnet bagi pecinta mobil klasik. Diproduksi sejak tahun 1948 hingga 1965, mobil sport legendaris ini bukan hanya sekadar kendaraan, melainkan juga ikon otomotif…

Read More

Continue reading
Porsche 356 Juara Balap: Dari Le Mans Hingga Kolaborasi Abarth yang Bikin Legenda
  • September 1, 2025

APAAJA.NET – Porsche 356 Juara Balap: Dari Le Mans Hingga Kolaborasi Abarth yang Bikin Legenda! Tidak hanya dikenal sebagai mobil sport klasik nan elegan, Porsche 356 juga memiliki sejarah panjang…

Read More

Continue reading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *