
APAAJA.NET – Motor matic masa kini, seperti Honda BeAT dan sekelasnya, dilengkapi dengan tuas pengunci rem —fitur praktis yang sering dianggap sepele, padahal terlihat sangat penting. Fungsinya? Mengatur motor loncat saat mesin dihidupkan dan menjaga posisi motor tetap stabil saat berhenti di tanjakan atau turunan.
Agar fungsinya tetap optimal, berikut beberapa tips merawat tuas pengunci rem yang wajib kamu ketahui!
Baca Juga: Wah! Honda Scoopy 2025 Tampil Makin Gaya, Fitur Canggih dan Super Irit BBM!
1. Gunakan Sesuai Fungsi, Jangan Paksa
Tuas pengunci rem dirancang untuk menahan rem belakang saat posisi diam. Hindari menarik atau melepaskannya secara kasar. Penggunaan yang sesuai akan memperpanjang umur mekanismenya.
2. Bersihkan dari Debu dan Kotoran
Tuas ini sering terpapar debu jalanan atau lumpur. Bersihkan secara rutin dengan kuas kecil atau lap kering agar pergerakan tuas tetap lancar dan tidak seret. Kotoran yang menumpuk bisa menyebabkan kemacetan atau kerusakan.
3. Cek Pegas dan Pengaitnya
Tuas pengunci bekerja dengan sistem pegas dan kaitan mekanis. Pastikan tidak ada bagian yang longgar atau berkarat. Jika terasa longgar atau sulit dikunci, segera lakukan pemeriksaan ke bengkel resmi.
4. Jangan Gunakan Sebagai Rem Utama
Fitur ini hanya digunakan saat motor dalam keadaan diam. Mengandalkannya saat berkendara bisa merusak sistem dan sangat berbahaya. Tetap gunakan rem tangan utama saat berkendara.
5. Lumasi Secara Berkala
Gunakan pelumas ringan (seperti pelumas rantai) pada bagian engsel atau mekanisme pengait untuk mencegah karat dan menjaga kelancaran pergerakan tuas. Tapi ingat, jangan sampai pelumas menetes ke bagian kampas rem!
Perawatan tuas pengunci rem Motor memang sederhana, namun sangat berdampak pada kenyamanan dan keselamatan saat berkendara. Terutama ketika kamu harus berhenti di tanjakan, atau saat ingin menghidupkan motor tanpa khawatir loncat tiba-tiba. Yuk, rawat fitur kecil ini agar tetap bekerja optimal dan membuat perjalananmu lebih aman!.