
APAAJA.NET – Dalam upaya menanggulangi meningkatnya ancaman penipuan digital, Google resmi memperkenalkan dua fitur baru berbasis kecerdasan buatan (AI) untuk perangkat Android. Fitur ini dirancang untuk melindungi pengguna dari pesan dan panggilan mencurigakan, sekaligus menjaga privasi data pribadi mereka.
Baca Juga:Cek Dompetmu! Lima Bansos Ini Dipastikan Cair Mei 2025, Nomor 4 Banyak Ditunggu
Menurut laporan Global Anti-Scam Alliance, kerugian akibat penipuan digital mencapai lebih dari $1 triliun per tahun secara global. Oleh karena itu, langkah ini dinilai sebagai peningkatan penting dalam keamanan sistem operasi Android.
Fitur AI Deteksi Penipuan di Google Messages
Fitur pertama ditanamkan langsung di aplikasi Google Messages dan bekerja menggunakan AI on-device, yang artinya seluruh proses analisis dilakukan langsung di perangkat tanpa perlu koneksi internet atau berbagi data ke server eksternal.
Cara Kerjanya:
-
Mendeteksi pola mencurigakan dalam pesan SMS, MMS, dan RCS.
-
Memberikan peringatan real-time jika sistem mengenali potensi penipuan.
-
Opsi untuk memblokir, menolak, atau melaporkan pengirim pesan.
Fitur ini aktif secara default untuk pesan yang diterima dari nomor yang tidak ada di kontak. Saat ini, baru tersedia dalam bahasa Inggris untuk wilayah Amerika Serikat, Kanada, dan Inggris Raya, dengan rencana ekspansi ke negara lain dalam waktu dekat.
Fitur AI Deteksi Penipuan Panggilan Telepon
Jenis penipuan yang paling sering menimbulkan kerugian adalah scam via telepon. Menurut data, lebih dari separuh warga AS mengalami panggilan penipuan setiap harinya.
Cara Kerja Fitur Ini:
-
Menganalisis isi percakapan secara real-time menggunakan AI yang berjalan di perangkat.
-
Memberikan peringatan audio dan visual ketika mendeteksi pola penipuan dalam percakapan.
-
Menjaga privasi pengguna dengan tidak menyimpan atau membagikan data audio.
Fitur ini awalnya tersedia untuk pengguna Pixel 9 dan yang lebih baru di AS. Google berencana memperluasnya ke lebih banyak perangkat Android di masa mendatang.
Tips Tambahan agar Aman dari Penipuan Digital
Selain mengandalkan fitur dari Google, berikut adalah langkah proaktif yang bisa Anda lakukan:
1. Gunakan Antivirus Terpercaya
Lindungi perangkat dari malware yang dapat membuka celah penipuan.
2. Aktifkan Autentikasi Dua Faktor (2FA)
Tambahan keamanan ekstra untuk akun digital penting.
3. Rutin Perbarui Perangkat
Update sistem dan aplikasi mengurangi risiko celah keamanan.
4. Gunakan Pengelola Kata Sandi
Hindari penggunaan password yang sama di berbagai akun.
Baca Juga:Nokia X700 Pro: Smartphone Flagship dengan Performa Mumpuni
5. Waspada Berbagi Informasi Pribadi
Jangan mudah percaya permintaan data lewat teks atau telepon.
6. Pertimbangkan Layanan Penghapusan Data Pribadi
Untuk menghapus jejak digital dari situs pencarian orang.***