APAAJA.NET- Diet merupakan cara yang baik untuk menjaga kesehatan dan mengontrol berat badan, tetapi jika dilakukan secara ekstrem, akibatnya bisa sangat fatal. Kisah tragis datang dari India, di mana seorang gadis berusia 18 tahun meninggal setelah menjalani diet air ekstrem selama berbulan-bulan. Gadis tersebut mengikuti tren diet tanpa pengawasan medis, hanya berdasarkan video di YouTube.
Baca Juga: Ford Territory 2025: SUV Sporty dan Canggih, Pilihan Tepat untuk Anak Muda
Bahaya Diet Ekstrem yang Mengancam Nyawa
Apa Itu Diet Ekstrem?
Diet ekstrem adalah pola makan yang sangat membatasi asupan kalori hingga tubuh kekurangan nutrisi esensial. Beberapa bentuk diet ekstrem yang sering dilakukan meliputi:
- Puasa berlebihan tanpa asupan nutrisi yang cukup.
- Konsumsi pil diet yang dapat berdampak buruk pada kesehatan.
- Penggunaan obat pencahar untuk menurunkan berat badan dengan cepat.
- Memuntahkan makanan secara sengaja demi menghindari penyerapan kalori.
Sayangnya, praktik ini dapat berujung pada malnutrisi, kerusakan organ, hingga kematian seperti yang terjadi dalam kasus gadis di India ini.
Baca Juga: Daftar Honda Jazz Bekas di Bulan Maret 2025
Dampak Mengkhawatirkan Diet Ekstrem
Dalam kasus tersebut, gadis tersebut mengalami kekurangan natrium dan gula yang sangat parah hingga tubuhnya tidak mampu bertahan. Dokter mengonfirmasi bahwa ia mengalami anoreksia nervosa, gangguan makan yang menyebabkan seseorang terobsesi dengan berat badan dan rela melakukan tindakan berbahaya untuk menurunkannya.
Beberapa dampak yang bisa terjadi akibat diet ekstrem meliputi:
- Penurunan berat badan drastis yang melemahkan tubuh.
- Kelelahan kronis dan pusing akibat kurangnya energi.
- Gangguan jantung dan tekanan darah rendah yang bisa menyebabkan kematian mendadak.
- Kerusakan organ dalam akibat kekurangan nutrisi berkepanjangan.
- Gangguan psikologis seperti kecemasan berlebihan dan depresi.
Kenali Tanda-Tanda Anoreksia Sejak Dini
Anoreksia sering kali berkembang akibat tekanan sosial, ketidakpuasan terhadap bentuk tubuh, serta stres yang tidak terkontrol. Beberapa tanda yang perlu diwaspadai antara lain:
Gejala Fisik:
- Berat badan menurun drastis dalam waktu singkat.
- Kulit kering dan rambut mudah rontok.
- Pusing, lemah, dan sulit tidur.
Gejala Psikologis:
- Takut makan dan selalu merasa kelebihan berat badan meski sudah kurus.
- Menarik diri dari pergaulan dan merasa cemas berlebihan.
- Mudah tersinggung dan mengalami perubahan suasana hati drastis.
Jangan Ambil Risiko! Konsultasikan Diet dengan Ahli
Diet seharusnya dilakukan dengan bijak dan tetap memperhatikan kebutuhan tubuh. Jika ingin menurunkan berat badan, sebaiknya:
- Berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum memulai program diet.
- Memastikan tubuh mendapatkan nutrisi yang cukup dari makanan sehat dan seimbang.
- Menghindari diet yang terlalu ketat dan tidak berbasis penelitian medis.
- Menjaga kesehatan mental dengan menghindari tekanan sosial yang berlebihan terkait bentuk tubuh.
Jangan sampai diet yang bertujuan menyehatkan malah berakhir dengan tragedi! Sayangi tubuhmu dengan menjaga pola makan yang sehat dan seimbang.
apaadminaja