Tingkat Pengangguran Indonesia Tertinggi di Asia Tenggara 2025

APAAJA.NET – Indonesia kembali menghadapi tantangan pelik dalam sektor ketenagakerjaan. Berdasarkan laporan terbaru dari Dana Moneter Internasional (IMF) yang dirilis pada April 2025, tingkat pengangguran nasional mencapai 5%, menjadikan Indonesia sebagai negara dengan pengangguran tertinggi kedua di Asia, dan tertinggi di Asia Tenggara.

Dilansir dari Portal Pekalongan, bersamaan dengan data IMF, Badan Pusat Statistik (BPS) juga mencatat bahwa jumlah pengangguran terbuka per Februari 2025 mencapai 7,28 juta orang. Meski persentase sedikit turun dari 4,82% menjadi 4,76% dibanding tahun sebelumnya, peningkatan jumlah absolut menunjukkan tekanan ketenagakerjaan yang semakin besar.

Baca Juga: Supiori Geger! Bupati Cup Road Race Siap Digelar, Hadiah 3 Motor Menanti Sang Juara Umum!

Penyebab Pengangguran Tinggi di Indonesia

1. Skills Mismatch antara Pendidikan dan Dunia Kerja

Ketidaksesuaian antara kompetensi lulusan dan kebutuhan industri masih menjadi masalah utama. Data menunjukkan lulusan SMK mencatat angka pengangguran tertinggi yakni 9,31%, disusul lulusan perguruan tinggi sebesar 5,25%. Hal ini memperlihatkan bahwa sistem pendidikan nasional belum menyatu sepenuhnya dengan realita pasar kerja modern.

2. Pertumbuhan Ekonomi Tidak Ciptakan Lapangan Kerja Formal

Sebanyak 59,4% pekerja Indonesia berada di sektor informal, kebanyakan dengan tingkat pendidikan dasar. Hal ini menyebabkan rendahnya produktivitas dan penghasilan yang tidak stabil, serta membuat mereka rentan terhadap perubahan pasar.

3. Gelombang PHK dan Deindustrialisasi

Industri padat karya seperti tekstil, garmen, dan sepatu mengalami gelombang PHK akibat penurunan daya beli global dan tingginya biaya produksi. Proses deindustrialisasi ini menyumbang signifikan terhadap lonjakan pengangguran.

4. Otomatisasi dan Digitalisasi

Transformasi digital yang begitu cepat membuat banyak perusahaan beralih ke sistem otomatis. Sektor manufaktur dan administratif menjadi area terdampak utama, karena pekerja konvensional tergantikan oleh mesin dan algoritma.

5. Pertumbuhan Angkatan Kerja yang Lebih Cepat

Pada Februari 2025, angkatan kerja bertambah 3,67 juta orang, namun tidak diimbangi dengan peningkatan lapangan kerja formal. Ketimpangan ini memperburuk tekanan di sektor ketenagakerjaan.

Bandingkan dengan Negara Asia Tenggara Lainnya

Negara tetangga seperti Vietnam, Thailand, dan Malaysia memiliki tingkat pengangguran yang jauh lebih rendah. Vietnam hanya mencatat 2,3% pengangguran berkat pertumbuhan industri manufaktur dan investasi asing yang stabil. Malaysia berhasil menjaga pengangguran di bawah 4% melalui insentif bagi sektor padat karya.

Apa Solusi yang Bisa Ditempuh?

Untuk keluar dari kondisi ini, Indonesia perlu langkah strategis seperti:

  • Reformasi pendidikan vokasi agar kurikulum adaptif terhadap kebutuhan industri digital dan kreatif.
  • Dorongan untuk UMKM, dengan pelatihan dan akses permodalan untuk menciptakan lebih banyak lapangan kerja.
  • Insentif fiskal bagi industri padat karya guna menahan laju PHK dan menjaga serapan tenaga kerja.
  • Pengembangan ekosistem digital inklusif agar lebih banyak kelompok seperti pemuda dan perempuan bisa ikut berpartisipasi dalam ekonomi digital.

Tingkat pengangguran Indonesia tahun 2025 menjadi sinyal penting bahwa pertumbuhan ekonomi saja tidak cukup. Diperlukan kebijakan holistik yang menekankan reformasi pendidikan, kebijakan industri yang berorientasi tenaga kerja, dan investasi besar-besaran dalam peningkatan keterampilan digital. Tanpa langkah ini, Indonesia berisiko tertinggal lebih jauh dari negara-negara tetangga dalam menciptakan tenaga kerja yang produktif dan siap bersaing di pasar global.***

Related Posts

Modus Baru Calon PMI Ilegal Terbongkar di Batam, BP3MI Kepri Gagalkan Keberangkatan ke Malaysia
  • June 3, 2025

APAAJA.NET – Modus baru calon PMI ilegal? empat warga asal Jawa Timur berhasil dicegah keberangkatannya ke Malaysia oleh Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Kepulauan Riau. Mereka diduga kuat akan…

Read More

Continue reading
Ruben Onsu Jenguk Jaja Miharja yang Dirawat di RS
  • June 2, 2025

APAAJA.NET – Ruben Onsu jenguk Jaja Miharja? kabar kurang menyenangkan datang dari dunia hiburan Tanah Air. Komedian senior Jaja Miharja diketahui sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit St. Carolus, Jakarta.…

Read More

Continue reading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *