APAAJA.NET – Legenda balap motor dunia, Kevin Schwantz, secara mengejutkan menyebut ajang MotoGP 2025 sudah mulai kehilangan daya tarik. Juara dunia 1993 ini bahkan terang-terangan mengaku lebih memilih menyaksikan World Superbike (WSBK) ketimbang MotoGP. Pernyataan ini pun memicu perdebatan di kalangan penggemar: apakah dominasi Marc Marquez di musim ini membuat MotoGP jadi kurang menarik?
Baca Juga : MotoGP Prancis 2025: Marquez dan Bagnaia Siap Tampil Dominan
MotoGP Tak Lagi Menarik Bagi Kevin Schwantz
Kevin Schwantz adalah sosok yang sangat lekat dengan sejarah MotoGP. Namun dalam wawancara terbaru yang dikutip dari Speedweek, Schwantz mengaku bahwa ia kini lebih menikmati balapan Superbike dibanding MotoGP.
“Menurut saya MotoGP sudah agak membosankan, jadi saya datang ke sini (WSBK) untuk menonton balapan,” ujar Schwantz.
Meskipun tidak menjelaskan detail penyebab kebosanannya, pernyataan tersebut membuka diskusi tentang kualitas tontonan MotoGP saat ini.
Marc Marquez Dominan, Tapi Membosankan?
Salah satu alasan yang mencuat adalah dominasi Marc Marquez bersama Ducati Lenovo. Dari lima seri yang telah berlangsung, Marquez berhasil menang di tiga balapan utama dan menyapu bersih semua sprint race sejauh ini. Ia saat ini mengoleksi 139 poin, hanya terpaut satu angka dari pemimpin klasemen sementara, Alex Marquez (Gresini Ducati).
Namun menyebut dominasi Marquez sebagai alasan MotoGP membosankan tentu tidak sepenuhnya adil. Justru, kehadiran Marquez kembali di puncak persaingan membuat pertarungan papan atas semakin ketat. Banyak rider yang tampil habis-habisan untuk menyaingi The Baby Alien, menciptakan duel seru di lintasan.
Baca Juga : Gigi Dall’Igna Ungkap Kunci Sukses Alex Marquez di MotoGP 2025
WSBK Dinilai Lebih Menarik oleh Schwantz
Schwantz juga menyoroti kualitas balapan di WSBK. Menurutnya, meskipun secara teknologi WSBK berada satu level di bawah MotoGP, namun daya saing antar pembalap dan konsistensi aksi di lintasan membuat WSBK lebih menarik untuk ditonton.
“Toprak, Nicolo, dan semua pembalap WSBK saya rasa bisa langsung bersaing di MotoGP,” tegas Schwantz.
Pembalap seperti Toprak Razgatlioglu dan Nicolo Bulega tengah mencuri perhatian di musim WSBK 2025, bahkan memuncaki klasemen dengan performa luar biasa.
MotoGP Harus Berevolusi?
Komentar dari Kevin Schwantz menjadi masukan penting bagi penyelenggara MotoGP. Di tengah dominasi tim-tim besar dan teknologi tinggi, aspek kompetitif dan hiburan tetap menjadi kunci utama. Meskipun Marc Marquez tampil luar biasa, MotoGP tetap harus menjaga keseimbangan agar tontonan tidak hanya soal kecepatan, tapi juga kejutan dan variasi persaingan.
Apakah Anda setuju dengan Schwantz? Atau justru menikmati kembalinya Marquez ke performa terbaiknya?