
APAAJA.NET – Honda CRF150L menggunakan tipe rangka Semi Double Cradle yang dikenal mampu memberikan keseimbangan sempurna antara kekuatan dan fleksibilitas. Rangka ini mendukung performa motor dalam berbagai kondisi medan, khususnya medan offroad yang menantang.
Suspensi Depan dan Belakang untuk Kenyamanan Maksimal
Suspensi Depan: Inverted Telescopic dengan Diameter 37 mm dan Stroke 225 mm
Suspensi depan Honda CRF150L menggunakan teknologi inverted telescopic dengan diameter 37 mm dan stroke sepanjang 225 mm. Desain ini memberikan kestabilan dan responsif tinggi saat melewati medan berat atau tidak rata.
Baca Juga: Honda Karisma, Motor Kenangan Era 2000-an yang Sulit Terlupakan
Suspensi Belakang: Monosuspension Pro-Link dengan Axle Travel 207 mm
Bagian belakang motor dilengkapi monosuspension dengan sistem Pro-Link dan jarak perjalanan axle hingga 207 mm. Suspensi ini membantu meredam guncangan dengan baik dan menjaga kontrol motor tetap optimal.
Ukuran Ban yang Ideal untuk Offroad
Honda CRF150L dibekali ukuran ban depan 2.75 – 21 45P dan ban belakang 4.1 – 18 59P, keduanya menggunakan ban dalam. Ukuran ini ideal untuk meningkatkan traksi dan stabilitas motor saat melibas lintasan tanah, pasir, atau batu.
Baca Juga: TMMD Purbalingga Bangun Jalan Baru, Hemat Jarak Ponjen–Krangean hingga 17 Km
Sistem Rem Cakram Hidrolik Wavy Disc untuk Pengereman Maksimal
Rem Depan: Cakram Hidrolik 240 mm
Rem depan motor mengandalkan cakram hidrolik berdiameter 240 mm dengan desain wavy disc, yang meningkatkan pendinginan dan performa pengereman.
Baca Juga: Efek Buruk Pasang Klakson Mobil di Motor: Waspadai Risiko Kerusakan Aki dan Kelistrikan
Rem Belakang: Cakram Hidrolik 220 mm
Sementara rem belakang juga menggunakan cakram hidrolik dengan diameter 220 mm, menjaga kestabilan saat pengereman di berbagai kondisi jalan.
Velg Aluminium 10 Spoke yang Kuat dan Ringan
Honda CRF150L menggunakan velg aluminium dengan desain 10 spoke yang ringan namun kuat, baik pada bagian depan maupun belakang. Velg ini memberikan keseimbangan antara durabilitas dan performa handling motor.***